Selasa, 02 Januari 2018

28 Cara Menghilangkan Kutu Rambut dan Telurnya (Metode Alami & Modern)

Baik pria maupun wanita tentunya merasa sangat terganggu dengan kutu rambut. Anda juga akan malu untuk menggaruk-garuk rambut / kepala saat berada di tengah orang banyak.

Kutu rambut tinggal di kulit kepala dan menghisap darah dari kulit kepala untuk bertahan hidup, hal ini menyebabkan munculnya rasa gatal-gatal.

Rambut Gatal
Photo credit: MRAORAOR/Shutterstock.com

Akibat buruk kutu rambut bisa menyebabkan luka pada kulit kepala, yang sembuhnya bisa sangat lama.

Kutu rambut dapat berkembang biak dengan cara menempelkan telurnya di rambut, adapun ukuran kutu rambut sendiri hanya sepanjang 1-1.6 mm.

Penularan kutu rambut dari seorang ke orang lainnya, penyebabnya karena menggunakan sisir yang sama, maupun berada pada tempat tidur yang sama.

Cara Menghilangkan Kutu Rambut

1. Dengan Peditox

Salah satu obat kutu rambut yang populer adalah peditox. Penggunaannya diklaim bisa bermanfaat untuk menghilangkan kutu rambut sampai telur-telurnya secara cepat.

Produk Peditox

Kutu rambut harus segera diatasi, perkembangbiakan kutu rambut sangat cepat. Kutu betina bisa mengeluarkan telur sebanyak enam butir dalam setiap harinya, lalu hanya diperlukan sekitar satu minggu bagi telur tersebut untuk menetas.

Apabila cuma terdapat 3-4 kutu di kepala Anda, namun jumlahnya bisa berlipat ganda hanya dalam seminggu saja. Sehingga kutu rambut harus segera dibasmi.

Cara membasmi kutu rambut dengan peditox, Anda hanya perlu mengoleskan produk peditox pada rambut dan kulit kepala.

Lalu remas-remas rambut supaya cairan peditox dapat mengenai semua bagian secara merata. Lalu gunakan shower cup atau penutup kepala.

Diamkan dalam kondisi demikian, kalau bisa hingga dua belas jam. Setelah itu, bersihkan kembali rambut dan lakukan keramas.

Lalu Anda bisa menggunakan sisir kutu (atau sisir yang rapat) untuk menyingkirkan kutu yang tersisa.

Bagaimana Peditox Bekerja
Kutu rambut yang sudah terkena peditox nantinya bisa terbawa air saat Anda keramas. Dengan peditox, kutu-kutu tersebut akan mati, termasuk mematikan telur kutu sehingga tidak bisa menetas.

Dengan sekali pakai peditox, maka akan banyak kutu rambut yang dibasmi. Produk ini memiliki kandungan Hexachlorocyclohexane sebesar 0,5% yang membunuh kutu di rambut dan kulit kepala.

Produk peditox sendiri telah mempunyai ijin edar resmi dari Departemen Kesehatan. Namun, gunakan peditox sesuai kebutuhan, jangan berlebihan.

Hati-Hati dari Penggunaan Peditox Secara Berlebihan
Bahan aktif produk Peditox adalah Hexachlorocyclohexane 0,5% EC. Kandungan Hexachlorocyclohexane diluar negeri lebih dikenal dengan nama Lindane. Ini termasuk jenis pesticida, penggunaan lindane ini secara berlebihan bisa menjadi racun syaraf, serta beresiko menyebabkan kerusakan organ hati, ginjal, hingga kanker.

Perdagangan internasionalnya dibatasi dan diatur oleh konvensi Rotterdam. Pada tahun 2009, penggunaan lindane untuk pertanian dilarang di bawah Konvensi Stockholm tentang polutan organik yang persisten. Pengecualian khusus untuk digunakan sebagai pengobatan farmasi berupa membasmi kutu dan kudis

Untuk lebih lengkapnya mengenai penjelasan bahan lindane atau hexachlorocyclohexane, baca Lindane -- Wikipedia.org (Bahasa Ingris)

Di Indonesia sendiri pernah dilakukan penelitian terhadap produk Peditox, hasilnya bahwa penggunaannya harus hati-hati, tidak boleh berlebihan baik dari segi dosis maupun frekuensi penggunaan. Kesalahan penggunaan bisa berakibat fatal.

2. Bawang Putih dan Bawang Merah

Anda bisa menghilangkan kutu rambut dengan bawang putih. Pada tulisan berjudul Kutu Rambut Lenyap dengan Bawang Putih, Ini Caranya! -- Vemale.com menyebutkan bahwa terdapat banyak metode untuk membasmi kutu rambut, salah satunya dengan bawang putih.

Bawang Putih dan Bawang Merah


Aroma bawang putih yang menyengat dapat membuat kutu rambut tidak nyaman dan lenyap dari rambut Anda.

Pertama-tama ulek 8-10 siung bawang putih. Lalu campurkan dengan 3 sdm air perasan jeruk nipis, setelah itu kedua bahan diaduk hingga merata.

Lalu oleskan campuran ini secara merata ke bagian rambut, juga usahakan mengenai kulit kepala secara merata, lalu diamkan selama 30 menit dalam kondisi demikian.

Setelah itu, bilas rambut hingga bersih kembali. Lakukan perawatan ini sebanyak dua kali dalam seminggu.

Dalam sehari-hari, disarankan untuk menggunakan sisir serit dalam menyisir rambut. Gunakan sisir biasa terlebih dahulu agar rambut tidak kusut, baru setelah itu menggunakan sisir serit untuk menyaring kutu-kutu yang menjengkelkan.

Cara Menghilangkan Kutu Rambut Dengan Bawang Merah
Pada tulisan berjudul Lawan Kutu Rambut dengan Bawang Merah -- Batam.tribunnews.com menjelaskan bahwa kutu rambut bisa dibasmi dengan bahan alami bawang merah.

Caranya:
  1. Pertama-tama siapkan 4-5 siung bawang merah, alat parut dan wadah kecil. 
  2. Parutlah bawang merah, taruh hasilnya di wadah.
  3. Lalu parutan bawang merah dioleskan pada kulit kepala dan rambut, usahakan secara merata.
  4. Lalu tutup rambut Anda dengan plastik penutup kepala (bisa juga dengan handuk).
  5. Diamkan dalam kondisi demikian selama satu jam.
  6. Lalu bersihkan rambut kembali dengan air bersih, lalu lakukan keramas.
  7. Lakukan perawatan alami ini tiga kali dalam seminggu.

Kutu dan telurnya tidak bersarang pada akar/pangkal rambut saja, namun juga sering berada di bagian tengah maupun mendekati ujung rambut, sehingga pengolesan perlu dilakukan secara merata, kemudian diamkan selama sejam.

Nantinya kutu rambut tidak tahan dengan bau bawang merah yang menyengat. Setelah Anda selesai melakukan perawatan, maka jangan lupa membersihkan rambut dengan cara keramas.


3. Jangan Malas Keramas

Bagi Anda yang sedang berusaha menghilangkan kutu rambut, maka keramas menjadi hal yang harus dilakukan secara rutin, setidaknya keramas dilakukan 3-4 kali dalam seminggu.

Anak Keramas Rambut
Photo credit: tcsaba/Shutterstock.com

Pentingnya melakukan keramas untuk menjaga kesehatan rambut dan kulit kepala, sehingga dapat menekan jumlah kutu yang bersarang.

Kondisi rambut dan kulit kepala yang kotor menyebabkan kondisi parah kutu bersarang, dan telur-telurnya yang menempel di rambut.

Keramas yang Disarankan
Cara keramas saat mengalami kutuan ini agak berbeda. Anda bisa melakukan keramas di wastafel (agar lebih mudah). Lalu letakan satu handuk di bagian pundak, dan satu handuk lainnya untuk menutupi wajah.

Berdiriah lalu menengadahkan kepala (posisi kepala seperti ketika rambut akan dicuci di salon). Lalu aplikasikan sampo secara merata, pijat rambut mulai dari akar sampai ujung rambut.

Setelah melakukan sampo maka bilaslah rambut, tapi jangan dikeringkan. Lalu oleskan conditioner pada rambut secara merata supaya kutu mudah terangkat.

Supaya lebih mudah, bagilah rambut menjadi dua bagian, lalu gunakan sisir serit dari akar hingga ujung rambut beberapa kali, lakukan pada semua sisi. Penggunaan sisir serit ini untuk mengangkat kutu keluar dari rambut Anda.

Jika sisir serit berhasil menjaring kutu, maka bersihkan sisir serit hingga tidak ada kutu dan telurnya (sebelum digunakan kembali).

Perhatian!
Sebuah kesalahan jika Anda sering keramas di malam hari, kemudian dengan rambut basah-basah langsung dibawa tidur.

Demikian juga saat Anda keramas di pagi hari, sebuah kesalahan jika rambut tidak dikeringkan, bahkan langsung dikuncir saja. Hal ini menyebabkan rambut lembab dan menjadi lingkungan yang cocok bagi para kutu untuk berkembang biak.

4. Daun Sirsak

Pada artikel berjudul Basmi Kutu Sampai Telurnya Dengan Mudah Pakai Daun Sirsak -- Vemale.com menyebutkan bahwa tidak semua orang bisa menghilangkan kutu rambut dengan obat kimia pembasmi kutu. Dimana pada sebagian orang penggunaan obat kimia pembasmi kutu dinilai tidak cocok dan menimbulkan iritasi.

Daun Sirsak

Sehingga orang-orang bisa menggunakan bahan alami daun sirsak dalam mengatasi masalah ini. Berikut cara menghilangkan kutu rambut dengan daun sirsak:
  1. Siapkan daun sirsak, lalu dilumatkan.
  2. Gunakan daun sirsak yang telah dilumatkan tersebut sebagai creambath. Usapkan daun ini pada semua bagian kulit kepala dan rambut. 
  3. Lakukan secara perlahan, usahakan untuk mengenai semua bagian kulit kepala dan rambut.
  4. Lalu bungkus rambut atau kepala menggunakan handuk hangat.
  5. Diamkan dalam kondisi demikian selama 30 menit. 
  6. Setelah itu, barulah bilas rambut dengan air bersih.

Dengan pemanfaatan bahan alami daun sirsak ini akan membasmi kutu dan telur-telurnya. Setelah kutu dan telurnya hilang maka Anda harus selalu menjaga kebersihan rambut supaya kutu tidak bersarang lagi di rambut Anda.

5. Minyak Zaitun

Penggunaan minyak zaitun bisa melemaskan kutu di rambut. Selain itu minyak zaitun mengandung vitamin E yang bermanfaat untuk kesehatan dan keindahan rambut.

Minyak Zaitun
Photo credit: Pexels.com

Untuk penggunaannya, tuangkan minyak zaitun ke telapak tangan secukupnya. Lalu gosok-gosokkan pada rambut sembari memijat kepala Anda, aplikasikan minyak zaitun secara merata pada rambut dan kulit kepala.

Lalu gunakan penutup rambut atau handuk, diamkan dalam kondisi demikian setidaknya 2-3 jam (kalau bisa semalaman). Setelah itu, barulah membilas rambut dengan air bersih, dan juga lakukan shampo.

Pada penelitian yang pernah dilakukan menemukan bahwa kutu yang terendam dalam minyak zaitun selama lebih dari 2 jam, akan mati karena sesak napas. Dengan tidak bisa bernapas maka kutu-kutu tersebut akan segera mati.

Dalam perawatan, bungkuslah kepala dengan penutup plastik, pastikan tidak ada udara yang masuk. Biarkanlah rambut terbungkus rapat, setidaknya selama 3 jam. Hal ini agar kutu rambut tidak bisa bernapas.

Pada tulisan berjudul 20 Ways to Kill Head Lice -- Health.com menjelaskan bahwa minyak zaitun dinilai dapat membuat kutu tercekik dan mati. Dalam penggunaannya Anda perlu mengoleskan secara merata pada rambut dan kulit kepala, lalu dibiarkan semalam dengan mengenakan topi mandi.

Perlunya dibiarkan semalaman karena kutu bisa bertahan tanpa bernafas selama berjam-jam. Sehingga usahakan perawatan dengan minyak zaitun ini dilakukan sebelum Anda tidur. Nantinya, pada pagi hari gunakan sisir untuk membasmi kutu.

Loading...

6. Jaga Kebersihan Kamar, Kasur, Bantal, dsb

Dalam usaha membasmi kutu, faktor kebersihan adalah yang sangat penting diperhatikan. Selain menjaga kebersihan tubuh, Anda juga harus menjaga kebersihan lingkungan, terutama pada kamar yang merupakan tempat Anda tidur semalaman.

Tempat Tidur
Photo credit: Pixabay.com

Apabila kamar dan kasur berantakan dan tidak dibersihkan, menyebabkan resiko kutu-kutu akan bersarang disana, yang menyebabkan Anda akan semakin sulit untuk membasmi kutu sepenuhnya karena linkungan yang bermasalah.

Dengan lingkungan yang bersih (terutama pada tempat tidur, bantal, dsb) maka akan memudahkan Anda dalam usaha menghilangkan kutu di rambut.

7. Gunakan Asam Cuka

Asam cuka merupakan cairan yang dapat secara efektif untuk mengusir kutu-kutu dari rambut. Tingginya kandungan asam asetat yang ada di dalam cuka mampu untuk membunuh kutu rambut secara cepat, serta membasmi telur-telur kutu yang menempel di rambut.

Asam Cuka
Photo credit: Freegreatpicture.com

Cara memanfaatkan asam cuka dalam mengatasi kutu rambut, pertama-tama sediakan 2 sdm cuka, lalu campurkan dengan 2 sdm minyak kelapa secara merata.

Lalu oleskan campuran tersebut pada kulit kepala dan rambut, disarankan untuk dilakukan sebelum tidur.

Lalu pakailah shower cap (penutup rambut), biarkan dalam kondisi demikian semalaman.

Lalu pada pagi harinya, bilaslah rambut dengan air bersih dan lakukan shampo. Perawatan ini dilakukan sebanyak dua kali dalam seminggu, selama 2 bulan.

Artikel berjudul “20 Ways to Kill Head Lice” menyebutkan bahwa cuka dinilai dapat melarutkan “lem lengket” yang digunakan oleh kutu betina untuk menempelkan telurnya ke rambut. Asam asetat bekerja untuk membasmi telur kutu secara efektif.

8. Shampo Lindane 1%

Berkaitan dengan poin no.1 tentang penggunaan peditox untuk menghilangkan kutu rambut, dimana bisa dikatakan produk Peditox termasuk dari kategori Sampo Lindane.

Pada artikel berjudul “20 Ways to Kill Head Lice” menyebutkan bahwa Shampo Lindane dapat membunuh kutu rambut dan telurnya, namun efek penggunaannya dicurigai mengandung dampak karsinogen pada manusia.

Penggunaan berlebihan atau penyalahgunaan bahan Lindane dapat menyebabkan efek samping yang serius, seperti kejang-kejang, kanker, hingga kematian.

Bahkan jika digunakan sesuai petunjuk, zat kimia Lindane dapat menyebabkan kejang pada beberapa orang, menurut Food and Drug Administration.

Tidak lagi direkomendasikan oleh American Academy of Pediatrics untuk membunuh kutu, dan juga tidak dianjurkan untuk anak-anak, orang yang berusia uzur, dan orang yang beratnya kurang dari 110 kg. Penggunaan Shampo Lindane hanya dilakukan untuk orang-orang yang telah gagal dalam mengobati kutu dengan cara lainnya. Hati-hati dalam penggunaannya.


9. Minyak Kayu Putih

Anda dapat menghilangkan kutu rambut dengan menggunakan bahan-bahan yang ada di rumah, seperti minyak kayu putih.

Minyak Kayu Putih

Pada tulisan berjudul Basmi Tuntas Kutu Rambut Dengan Minyak Kayu Putih -- Vemale.com menyebutkan bahwa minyak kayu putih umumnya diperlukan untuk menghangatkan badan maupun meringankan flu. Selain itu, Anda bisa menggunakannya untuk menghilangkan kutu rambut. Berikut caranya di bawah ini.

Siapkan:
  • 6 sdm minyak kayu putih
  • 2 buah jeruk nipis

Langkah-langkahnya:
  1. Di dalam sebuah wadah, campurkan minyak kayu putih dan jeruk nipis.
  2. Aduk hingga kedua bahan tersebut tercampur secara merata.
  3. Lalu aplikasikan campuran tersebut ke semua bagian rambut secara merata.
  4. Oleskan sembari memijat agar meresap. 
  5. Oleskan juga pada kulit kepala.
  6. Setelah selesai mengaplikasikan (mengoleskan), maka diamkan selama 2 jam. 
  7. Lalu bilaslah rambut dengan air hangat hingga bersih.
  8. Lalu lakukan keramas seperti biasa.

Ingat, setelah Anda terbebas dari kutu rambut, jangan menggunakan sisir rambut yang telah digunakan orang lain.

10. Minyak Atsiri

Pada tulisan berjudul How to Get Rid of Lice: 8 Natural Remedies -- Draxe.com, menyebutkan bahwa hasil penelitian klinis telah menunjukkan beberapa minyak esensial spesifik mempunyai efek toksik pada kutu dan telurnya.

Essential Oil
Photo credit: liza54500/Shutterstock.com

Nah, beberapa jenis minyak esensial “anti-kutu” ini seperti minyak esensial pohon teh, minyak esensial adas, dan kenanga (ylang ylang essential oil). Minyak esensial Lavender dan eucalyptus juga telah terbukti efektif untuk bekerja membasmi kutu.

Sebuah penelitian di tahun 2010 menemukan bahwa penggunaan lotion topikal yang mengandung 10% minyak pohon teh dan 1% minyak lavender dapat secara efektif membasmi kutu hingga 97,6%.

Anda bisa menggabungkan minyak penting yang efektif membunuh kutu dengan minyak kelapa. Sebuah studi yang diterbitkan dalam European Journal of Pediatrics menemukan bahwa kombinasi minyak kelapa dan minyak esensial anise dapat secara efektif untuk menghilangkan kutu secara alami.

Pada penelitian lain yang diterbitkan di Israel Medical Association Journal menemukan kesuksesan yang lebih besar lagi dengan menggunakan kombinasi minyak kelapa, minyak adas manis dan minyak kenanga.

Campuran ini dioleskan selama 15 menit setiap tiga kali pada interval lima hari. Pengobatan kutu alami ini berhasil pada 92,3% anak-anak dan tidak menimbulkan efek samping berbahaya. Penelitian itu dengan melibatkan anak-anak yang berusia antara 6-14 tahun.

11. Minyak Kelapa dan Minyak Atsiri

Masih pada artikel berjudul How to Get Rid of Lice: 8 Natural Remedies -- Draxe.com, menjelaskan tentang resep pengolahan minyak kelapa + minyak atsiri untuk membasmi kutu rambut.

Siapkan bahan-bahan:
  • 3 sdm minyak kelapa
  • 1 sdt minyak kenanga
  • 1 sdt minyak adas (anise oil), atau minyak pohon teh, atau minyak anti-kutu lainnya sesuai dengan yang Anda miliki.
  • 2 cangkir cuka sari apel
  • 1 gelas air

Ini resep bahan untuk rambut sepanjang bahu, jika rambut lebih panjang maka siapkan bahan lebih banyak dua kali lipat resep tersebut.

Langkah-langkahnya:
  1. Di dalam sebuah wadah, campurkan secara merata minyak kelapa, minyak kenanga, dan minyak esensial lainnya.
  2. Setelah itu, oleskan campuran minyak tersebut ke seluruh kulit kepala, pijat dengan baik, dan usahakan ramuan mengenai semua bagian rambut.
  3. Lalu sisirlah rambut (gunakan sisir gigi yang bagus).
  4. Lalu tutupi kepala mengunakan topi mandi dan semacamnya.
  5. Biarkan dalam kondisi tersebut selama dua jam.
  6. Lalu angkat tutup kepala secara hati-hati.
  7. Lalu sisir rambut lagi, dan dibilas sampai bersih sebanyak dua kali.
  8. Sementara rambut masih basah, campurkan bahan berupa 2 cangkir cuka sari apel dan 1 gelas air,  lalu masukan ke dalam botol semprot kecil. 
  9. Lalu setengah dari campuran tersebut disemprotkan ke kulit kepala dan rambut (lakukan dengan hati-hati, jangan sampai mengenai mata).
  10. Setengah campuran lainnya dituangkan ke atas rambut, lalu lakukan pijit ringan.
  11. Lalu bilas rambut secara menyeluruh, hingga rambut kembali bersih.
  12. Lalu sisir rambut menggunakan sisir kutu.

Seberapa sering melakukan perawatan ini? 1-2 kali dalam seminggu, selama beberapa bulan.

loading...

12. Manfaatkan Air Lemon

Pada tulisan berjudul How to Get Rid of Head Lice -- Top10homeremedies.com menyebutkan bahwa beberapa bahan alami seperti lemon, almond dan lainnya dapat dimanfaatkan untuk menghilangkan kutu dan telur dari kulit kepala.

Buah Lemon
Photo credit: Pixabay.com

Lemon dapat digunakan untuk membasmi kutu karena sifatnya yang asam. Oleskan air lemon segar ke bagian kulit kepala dan rambut secara merata. Lalu diamkan selama 30 menit.

Setelah itu aplikasikan cuka ke rambut dan kulit kepala, diamkan beberapa menit saja, lalu bersihkan rambut dengan air suam-suam kuku (jangan terlalu panas). Lakukan perawatan ini seminggu sekali.

Cara lainnya yang lebih ampuh dalam menghilangkan kutu rambut:
  1. Buatlah pasta halus dari empat siung bawang putih besar. 
  2. Di dalam sebuah wadah, campurkan satu sdm air lemon segar dengan pasta halus tersebut.
  3. Lalu oleskan campuran alami ini ke kulit kepala dan rambut sembari memijat.
  4. Lalu bungkus rambut dengan handuk tebal.
  5. Diamkan dalam kondisi demikian selama setengah jam. 
  6. Lalu bilas rambut dengan air bersih, lalu lakukan sampo. 
  7. Ulangi perawatan ini selama lima hari berturut-turut untuk membunuh kutu rambut.

13. Almond

Kacang almond dinilai sebagai bahan alami yang dapat secara efektif untuk membasmi kutu rambut. Berikut cara memanfaatkannya:
  1. Rendamlah 10 kacang almond dalam air dalam semalam.
  2. Pada keesokan paginya, kupas dan hancurkan kacang almond menjadi berbentuk pasta kental.
  3. Lalu campurkan tiga sdm jus lemon ke dalam pasta.
  4. Lalu oleskan pasta tersebut ke kulit kepala secara menyeluruh.
  5. Setelah itu diamkan selama dua jam.
  6. Lalu cuci bersih rambut dengan air biasa.

Lakukan perawatan ini seminggu sekali selama dua bulan.

14. Minyak Pohon Teh 

Pada tulisan berjudul 14 Effective Home Remedies To Get Rid Of Nasty Head Lice -- Stylecraze.com menyebutkan beberapa bahan alami untuk menghilangkan kutu seperti minyak pohon teh, produk listerin, minyak zaitun, minyak kelapa, alkohol, minyak nabati, baking soda, dan garam.

Minyak Pohon Teh
Photo credit: marrakeshh/123rf.com

Tea tree oil atau minyak pohon teh dapat membantu untuk membasmi kutu rambut. Minyak pohon teh mengandung zat yang berfungsi sebagai insektisida bagi kutu, bahkan dapat membunuh kutu dalam waktu sekitar 30 menit.

Siapkan bahan-bahan berupa:
  • Minyak pohon teh
  • Handuk
  • Sisir

Langkah-langkahnya:
  1. Oleskan beberapa tetes minyak pohon teh ke kulit kepala dan rambut, usahakan perawatan ini dilakukan sebelum tidur.
  2. Setelah selesai mengoleskan, letakkan handuk halus menutupi rambut (atau bisa juga di atas bantal), lalu tidur seperti biasanya.
  3. Nah, pada pagi harinya, sisir rambut dengan perlahan untuk membuang semua kutu dan telurnya yang telah mati.

Seberapa sering melakukan perawatan ini? Ulangi setiap 1-2 hari selama seminggu.

Mengapa ini bekerja? Minyak pohon teh bekerja sebagai pembasmi kutu alami dan mencegah infeksi kutu rambut. Minyak pohon teh memiliki efek insektisida dan ovumidal yang membunuh kutu dan telurnya. Bahkan tingkat kematian kutu bisa mencapai 100% berdasarkan penelitian yang dilakukan pada tahun 2012.

Sebelum melakukan perawatan ini, Anda perlu memastikan tidak ada reaksi alergi dengan cara membubuhi sedikit minyak pohon teh pada kulit (misalnya kulit punggung).

Dari artikel berjudul Head lice: How to avoid them, get rid of them and keep them away -- ABC.net.au, seorang Pakar entomologi kesehatan masyarakat bernama Dr Cameron Webb membenarkan bahwa  Minyak pohon teh sebagai pengobatan alami yang populer untuk menghilangkan kutu kepala, dimana terdapat bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa ini berhasil, walaupun keefektifitasan-nya tidak terlalu tinggi.

15. Produk Listerin

Pada artikel dari laman Stylecraze.com tersebut juga menyebutkan bahwa produk Listerin dapat berguna untuk membasmi kutu rambut. Hal itu karena produk Listerine mengandung eukaliptus dan timol yang efektif dalam membunuh kutu.

Produk Listerin
Photo credit: Lemau Studio/Shutterstock.com

Bahan-bahan yang perlu Anda siapkan yaitu Listerine obat kumur, topi shower, sisir kutu, dua handuk, dan cuka putih.

Caranya dengan mencuci atau membasahi kepala atau rambut Anda dengan listerin. Lalu bungkus rambut dengan kantong plastik, topi shower dan semacamnya. Lalu diamkan selama satu jam.

Setelah itu aplikasikan cuka pada rambut, lalu tutup lagi dengan topi shower selama satu jam. Lalu bilas rambut dengan air bersih dan lakukan shampo. Terakhir sisir rambut Anda menggunakan sisir kutu (yang bergigi rapat).

Bau kuat Listerine menyebabkan kutu tidak tahan dengan bau peppermint seperti itu. Dengan membasahi rambut menggunakan Listerine akan dapat membunuh kutu dan juga merontokkan telur kutu.

Berhati-hatilah terhadap penggunaan produk Listerine ini karena bisa masuk ke dalam telinga, mengenai mata, dan menyengat luka terbuka. Basahi rambut dengan Listerine secara menyeluruh lalu tutup dengan topi mandi.

16. Minyak Kelapa 

Seperti halnya minyak zaitun, kandungan di dalam minyak kelapa bekerja untuk mencekik dan membunuh kutu, serta membasmi telurnya yang menempel di folikel rambut. Kemudian, gunakan sisir kutu untuk bisa menghilangkan kutu dan telurnya di rambut seluruhnya.

Minyak Kelapa
Photo credit: Africa Studio/Shutterstock.com

Siapkan bahan dan alat berupa:
  • Minyak kelapa
  • Topi mandi sekali pakai
  • Sampo
  • Sisir kutu
  • Kondisioner

Apa yang harus dilakukan:
  1. Hangatkan minyak kelapa, lalu tunggu beberapa saat agar tidak terlalu panas, setelah itu baru oleskan ke kulit kepala secara perlahan. 
  2. Lakukan pengolesan sembari memijat selama beberapa menit.
  3. Setelah mengoleskan secara merata maka tutuplah rambut Anda menggunakan topi mandi, tutup shower atau semacamnya.
  4. Diamkan dalam kondisi demikian selama dua jam. 
  5. Lalu gunakan sisir kutu untuk menghilangkan kutu dan telurnya yang mati.
  6. Lalu bilas rambut dengan air bersih, lalu lakukan shampoo seperti biasa.
  7. Setelah rambut kering, oleskan minyak kelapa hangat lagi, tutup dengan topi mandi, dan biarkan di malam hari.
  8. Saat pagi harinya, sisir rambut menggunakan sisir kutu untuk menghilangkan semua kutu dan telurnya yang masih tersisa.
  9. Lalu bersihkan kembali rambut Anda.

Seberapa Sering Melakukan Perawatan Ini? Satu kali atau dua kali dalam seminggu, hingga akhirnya kutu hilang.

17. Alkohol 

Benzil alkohol adalah sejenis pediculicide yang dapat bekerja untuk membunuh kutu. Jenis bahan kimia ini disetujui oleh FDA, dan dapat digunakan untuk anak di atas usia enam bulan. Hal ini berdasarkan penelitian yang dipublikasikan tahun 2010.

Cairan Alkohol
Photo credit: Shutterstock.com | By Lars Hallstrom

Bahan dan alat yang perlu disiapkan:
  • Larutan alkohol benzil
  • Sisir kutu

Caranya:
  1. Oleskan larutan alkohol pada kulit kepala dan rambut dengan hati-hati. 
  2. Diamkan selama 10 menit saja.
  3. Lalu bilas rambut dengan air bersih di baskom.
  4. Lalu sisirlah kutu dengan menggunakan sisir kutu bergigi rapat.

Ulangi proses ini seminggu kemudian untuk membunuh sisa kutu (dari telur tersisa yang menetas).

Peringatan: Berhati-hatilah terhadap penggunaan alkohol benzil, jangan sampai terkena bagian tubuh yang berbahaya. Cuci tangan dengan saksama setelah aplikasi dan pembilasan.

18. Minyak Nabati (Minyak Sayur)

Apabila Anda tidak memiliki minyak atsiri maka Anda bisa menggunakan minyak sayur untuk membasmi kutu rambut. Minyak sayur/nabati bekerja dengan cara yang sama seperti minyak lainnya untuk bisa membunuh kutu di rambut.

Minyak Sayur
Photo credit: Shutterstock.com | By Aleksandrs Samuilovs

Siapkan bahan dan alat:
  • Minyak sayur
  • Topi shower
  • Sampo
  • Sisir kutu

Langkah-langkahnya:
  1. Oleskan minyak sayur ke rambut dan kulit kepala, sembari memijat lembut.
  2. Lalu tutup rambut menggunakan topi shower, dan biarkan selama semalam.
  3. Pada keesokan harinya, bilas rambut dengan air bersih, dan lakukan sampo.

Seberapa Sering Melakukan Ini? Ulangi setiap malam hingga semua kutu dan telur hilang.

19. Baking Soda

Baking soda dapat meringankan rasa gatal di kulit kepala. Jika dikombinasikan dengan conditioner, dapat berguna untuk membunuh kutu kepala dengan cara mengganggu sistem pernafasan kutu.

Siapkan bahan dan alat:
  • 1 part baking soda
  • 3 part kondisioner
  • Sisir kutu

Langkah-langkahnya:
  1. Campurkan baking soda dan kondisioner.
  2. Setelah tercampur rata maka oleskan ke seluruh kulit kepala dan rambut.
  3. Lalu gunakan sisir kutu untuk menyisir semua bagian rambut.
  4. Setelah menyisir semua bagian rambut, maka bilas rambut menggunakan air bersih, dan lakukan sampo.

Ulangi perawatan ini setiap hari selama beberapa hari, agar bisa menghilangkan kutu secara efektif.

20. Garam

Garam bisa menjadi antiseptik alami dan dapat membunuh kutu. Campuran garam dan cuka dapat dilakukan untuk membasmi kutu dan telurnya di rambut.

Garam
Photo credit: Shutterstock.com | By Y Photo Studio

Siapkan bahan dan alat:
  • ¼ cangkir garam
  • ¼ cangkir cuka
  • Botol semprotan
  • Topi shower

Langkah-langkahnya:
  1. Campurkan garam dan cuka secara merata.
  2. Tangkan campuran ke dalam botol semprot.
  3. Lalu semprotkan ke seluruh bagian kulit kepala dan rambut (hati-hati saat menyemprotkan di dekat mata dan telinga).
  4. Lalu tutup rambut menggunakan topi shower atau semacamnya.
  5. Diamkan dalam kondisi demikian selama 1-2 jam.
  6. Cuci bersih rambut dengan air, lalu lakukan sampo dan oleskan kondisioner.

Seberapa sering melakukan ini? 2-3 kali dalam seminggu.

Anda juga bisa mengombinasikan garam dengan bawang merah atau lainnya yang efektif untuk membunuh kutu rambut.

21. Gunakan Pengering Rambut

Pada artikel berjudul Bebaskan Penampilan dengan Cara Alami Menghilangkan Kutu Rambut -- Vemale.com menyebutkan beberapa metode menghilangkan kutu, diantaranya menggunakan pengering rambut, metode shrink wrap, dan menggunakan mayonnaise.

Anda bisa menggunakan pengering rambut untuk membasmi kutu dan telurnya di rambut. Dalam sebuah penelitian, metode menggunakan udara panas telah terbukti untuk menghilangkan telur kutu rambut secara efektif.

Sebanyak 89% telur kutu mati, namun hanya 10% dari kutu rambut yang dapat mati. Oleh karena itu, penggunaan hair dryer ini dilakukan pada saat rambut baru saja dicuci, hal ini dapat memperbesar peluang untuk membasmi kutu rambut sebanyak-banyaknya.

22. Metode Shrink Wrap

Metode Shrink Wrap sebenarnya tidak melibatkan proses membungkus rambut dengan bahan apapun. Metode ini dinilai cukup efektif dan bahkan direkomendasikan oleh sebagian dokter, dimana metode ini pernah dimuat di jurnal Pediatrics pada tahun 2004.

Kombinasi penggunaan sabun pembersih kulit yang lembut pada rambut, menyisir dengan frekuensi yang sering (gunakan sisir kutu), dan pemakaian alat hair dryer bisa membasmi kutu rambut hingga 96%.

23. Menggunakan Mayonnaise

Manfaat dan cara kerjanya hampir sama seperti bahan alami minyak zaitun (dalam membasmi kutu rambut). Pilihlah bahan mayonnaise yang full lemak, yang kegunaannya untuk menghalau jalan nafas kutu dengan cairan pekat, sehingga akhirnya kutu rambut akan mati.

Mayones
Photo credit: Gettyimages.com

Penggunaannya disarankan pada malam hari, tutuplah rambut dengan shower cap, lalu pada keesokan harinya bilaslah rambut hingga bersih kembali.

Ulangi perawatan ini satu minggu kemudian untuk membunuh kutu yang menetas dari telur (yang masih bertahan dalam perawatan yang pertama).

Apakah mayones dapat menjadi perawatan kutu yang efektif? Health.com menyebutkan bahwa kutu dapat membuka dan menutup lubang pernafasannya untuk menghindari sesak napas, sehingga belum ada jaminan bahwa bahan mayones dapat bekerja secara efektif untuk membunuh kutu.

Hanya saja beberapa orang telah mencoba melakukan perawatan dengan mayones, dan memperoleh manfaat darinya.

24. Lidah Buaya

Pada artikel berjudul 3 Bahan Alami Ini Pasti Bikin Kutu Rambut Mati Seketika -- Merdeka.com menyebutkan bahan-bahan alami yang dapat bermanfaat untuk membasmi kutu yaitu lidah buaya, evening primrose, dan bawang bombay.

Lidah Buaya
Photo credit: Maxpixel.freegreatpicture.com

Lidah buaya mengandung bradykinase, ini merupakan zat alami yang dapat bermanfaat untuk meredakan rasa gatal akibat kutu dan telur kutu di kepala.

Cara memanfaatkan lidah buaya untuk membasmi kutu, yaitu dengan membelah lidah buaya lalu diambil isinya. Setelah itu oleskan pada rambut dan kulit kepala.

Dalam kondisi demikian biarkan selama beberapa saat. Setelah itu barulah bilas rambut dengan air bersih, dan keramas seperti biasa.

25. Minyak Evening Primrose

Evening primrose adalah jenis bunga yang sudah populer di negara-negara Amerika Selatan. Minyak dari bunga ini dapat Anda gunakan untuk membasmi gatal, kutu dan juga serangga.

Bunga Evening Primrose
Photo credit: Pixabay.com

Anda dapat memanfaatkan bunga evening primose untuk mengatasi kutu rambut. Caranya hanya dengan mengoleskan secara tipis-tipis pada bagian kulit kepala sembari memijat.

Biarkan selama semalaman, dan saat pagi harinya barulah dicuci bersih kembali.

26. Bawang Bombay

Bawang bombay tidak cuma dapat digunakan untuk memasak makanan lezat, Anda dapat memanfaatkan bawang bombay ini untuk menghilangkan kutu dan telurnya di rambut.

Bawang Bombay
Photo credit: Shutterstock.com | By EM Arts

Anda hanya perlu membelah bawang bombay, lalu oleskan getahnya pada kulit kepala. Manfaat lainnya dari bawang bombay yaitu melembapkan kulit kepala, dan dapat digunakan untuk menghilangkan jerawat.

27. Hair Styling Gel / Petroleum Jelly

Laman Health.com menyebutkan bahwa tidak banyak penelitian yang membuktikan bahwa pengaplikasian styling gel atau petroleum jelly (Vaseline) dapat membunuh kutu kepala, meskipun seperti halnya minyak zaitun, banyak orang yang mengaku petroleum jelly dapat membasmi kutu rambut.

Petroleum Jelly
Photo credit: Gettyimages.com / By Glowimages

Sebuah studi menemukan bahwa petroleum jelly bekerja lebih baik daripada pengobatan di rumah lainnya dalam membunuh kutu rambut. Namun, Asosiasi Pediculosis Nasional memperingatkan bahwa produk petroleum jelly seperti Vaseline mungkin sulit dihilangkan.

Aplikasikan petroleum jelly pada rambut dan kulit kepala, lalu tutupi dengan topi, dan cuci keesokan paginya.

Lalu gunakan sisir kutu untuk menjaring banyak kutu di rambut. Ulangi perawatan ini satu minggu kemudian.

28. Gunakan Sisir Kutu (Serit)

Sisir serit dibuat khusus untuk menyaring dan menghilangkan kutu rambut maupun telurnya yang menempel pada folikel rambut. Bentuknya mirip seperti sisir biasa, tapi mempunyai gigi yang lebih rapat.

Sisir Kutu

Dalam pemakaian sisir serit ini, sebelumnya Anda perlu membahasi rambut dengan kondisioner, atau bahkan minyak kelapa. Hal ini dimaksudkan supaya kutu dan telurnya dapat lebih mudah menempel pada sisir serit.

Lalu sediakan kertas putih di depan Anda. Kemudian mulailah untuk menyerit rambut dengan perlahan.

Prosesnya dimulai dari bagian depan, samping dan belakang. Lakukan secara perlahan agar proses menyerit bisa maksimal mengenai semua bagian rambut dan kulit kepala.

Setelah menyerit, Anda akan melihat banyak kutu berjatuhan di kertas putih.

Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apakah Pewarna Rambut Membunuh Kutu?
Ya, pewarna rambut bisa membunuh kutu. Bahan kimia yang terkandung di beberapa pewarna rambut, misalnya amonia, memiliki fungsi untuk membunuh kutu. Tapi, pewarna rambut tidak dapat membunuh telur kutu, karena bahan kimia ini tidak mampu menembus ke dalam cangkang telur kutu.

Bisakah Keramas Rambut Membunuh Kutu?
Apabila Anda keramas menggunakan sampo biasa maka itu tidak akan membunuh kutu yang ada di rambut. Agar bisa membunuh kutu maka gunakan shampo khusus yang dibuat untuk membasmi kutu, seperti produk shampo yang mengandung minyak pohon teh, minyak kayu putih atau lainnya.

Haruskah Saya Mencukur Pendek Rambut Saya Untuk Membasmi Kutu Rambut?
Memang dengan menghapus lingkungan kutu berada (yaitu di rambut) dapat menyingkirkan kutu dan telurnya secara efektif. Namun, langkah ini terlalu ekstrem sehingga jangan dahulu dilakukan. Ada banyak solusi lainnya untuk menghilangkan kutu rambut.

Bolehkan Menggaruk Kulit Kepala Keras-Keras Karena Gatal?
Hendaknya Anda berusaha untuk tidak sering menggaruk kepala ketika kutu menyerang. Goresan kuku bisa melukai kulit dan menyebabkan infeksi lebih lanjut. Dalam kasus lebih parah, rambut bisa rontok dan area kulit terinfeksi.

Hal Penting Untuk Diketahui

1. Jangan berbagi barang apapun milik orang yang terkena dampak seperti sisir, handuk, topi, dll.

2. Potong kuku Anda agar menghindari luka ketika menggaruk.

3. Tutup semua barang terdampak yang tidak bisa dicuci di dalam kantong plastik selama seminggu.

4. Ada sedikit alasan untuk khawatir tentang pakaian yang dikenakan beberapa hari yang lalu, karpet, ataupun furnitur. Vakum semua pelapis, kasur, karpet, dll. Gunakan penyedot debu untuk membersihkan lantai dan furnitur yang berkain.

5. Bersihkan sumber penularan, cuci barang seperti topi dan sarung bantal yang bersentuhan langsung dengan kepala.

6. Rajin-rajinlah menggunakan sisir serit, agar kutu bisa segera hilang semuanya dari kepala.

7. Rendam sisir, sikat, dan alat rambut lainnya ke dalam air panas selama 5-10 menit.

8. Pastikan untuk rajin-rajin mencuci dan mengganti bantal atau sarung bantal.

9. Untuk memastikan apakah Anda terinfeksi kutu rambut atau tidak, para ahli menyarankan untuk mengunjungi dokter. Dokter biasanya akan menyisir rambut menggunakan sisir bergigi rapat, hingga mencari kutu dan telurnya melalui mikroskop.

10. Pada beberapa orang, rasa gatal bisa berlanjut hingga 7-10 hari sejak semua kutu dan telurnya dibunuh. Untuk mengurangi rasa gatal, penderita bisa menggunakan krim steroid atau losion calamine.

11. Untuk gatal-gatal yang lebih parah, penderita mungkin memerlukan obat antihistamine atau krim cortisteroid yang lebih kuat. Namun penggunaannya perlu dikonsultasikan dengan dokter.

12. Anda tidak perlu menyemprotkan pestisida di dalam rumah untuk membunuh kutu, hal itu karena kutu tidak mampu hidup lebih dari 24 jam di luar kulit kepala.

13. Daripada menyemprotkan pestisida, lebih baik Anda mencuci pakaian, alas tempat tidur, sisir dan aksesoris menggunakan air bersuhu 55 derajat celcius atau lebih.

14. Kutu rambut hanya bisa menular dari manusia ke manusia lainnya. Kutu rambut manusia tidak bisa menular ke binatang peliharaan, demikian juga sebaliknya, hal itu karena jenis kulit dan kutu yang berbeda.

15. Kutu rambut tidak bisa melompat jauh atau terbang. Jika Anda pernah mendengar bahwa kutu rambut bisa terbang antar rambut manusia, maka pernyataan ini hanyalah mitos. Tidak benar bahwa kutu rambut bisa melompat jauh.

16. Ukuran kutu rambut bervariasi, yang tergantung dari umur dan banyaknya darah yang dikonsumsi. Secara umum ukuran kutu rambut adalah sebesar biji wijen. Warnanya juga bermacam-macam seperti hitam, abu-abu, dan cokelat.

17. Kutu suka bersembunyi di tempat gelap, sehingga kutu jarang sekali terlihat di permukaan rambut. Kutu suka bersembunyi di lokasi gelap dan bersuhu hangat seperti bagian belakang telinga dan akar rambut.

18. Biasanya kutu betina bertelur 1-2 hari setelah pembuahan dari kutu jantan. Jumlah telur yang dihasilkan dapat mencapai 10 telur dalam sehari.

19. Kutu lebih menyukai cuaca panas daripada dingin. Kutu-kutu akan bereproduksi lebih cepat saat kondisi kulit kepala terasa panas atau hangat.

20. Adapun usia hidup kutu selama 1 bulan. Kutu dewasa akan mati dengan sendirinya.

21. Telur kutu secara sekilas tampak seperti ketombe, tapi keduanya sangatlah berbeda. Ketombe mudah sekali jatuh saat dikebas dari rambut, adapun telur kutu melekat erat pada rambut seperti lem. 

Minggu, 17 Desember 2017

45 Manfaat Daun Bidara untuk Kesehatan, Pengobatan & Ruqyah (Serta Buah, Biji & Akarnya)

Tanaman bidara memiliki nama ilmiah “Ziziphus Mauritiana” Tanaman bidara juga punya banyak nama di beberapa daerah di Indonesia.

Tanaman bidara dikenal dengan nama lain seperti widara (Sd., Jw.) atau dipendekkan menjadi dara (Jw.); bukol (Md.); bĕkul (Bal.); ko (Sawu); kok (Rote); kom, kon (Timor); bĕdara (Alor); bidara (Mak., Bug.); rangga (Bima); kalangga (Sumba).

Sebutan tanaman bidara di dunia internasional yaitu Jujube, Indian Jujube, Indian plum, atau Chinese Apple (Inggris); Jujubier (Prancis); bidara, jujub, epal siam (Mal.); manzanitas (Fil.) zee-pen (Burma); putrea (Kamboja); than (Laos); phutsaa, ma tan (Thai); tao, tao nhuc (Vietnam). (sumber)

Daun Bidara
Photo credit: Wikipedia.org

Tinggi pohon bidara 5-16 meter. Daun bidara berbentuk bulat agak lonjong dengan permukaan yang halus. Daun bidara mempunyai banyak manfaat kesehatan.

Tanaman bidara dapat Anda manfaatkan daunnya, buahnya, bijinya, hingga akarnya. Buah bidara kultivar yang unggul dijual sebagai buah segar di pasar, yang nantinya bisa dikonsumsi secara langsung, ataupun diolah menjadi minuman segar.

Daun bidara yang muda bisa dijadikan sayuran. Adapun daun bidara yang tua dimanfaatkan sebagai pakan ternak.

Selain itu, rebusan daun bidara juga digunakan sebagian orang untuk diminum sebagai jamu. Daun-daun ini jika diremas dengan air maka akan membusa seperti sabun, tidak jarang air daun bidara digunakan untuk memandikan orang yang terkena demam.

Baik itu daun, buah, kulit kayu, hingga akar tanaman bidara memiliki khasiat untuk kesehatan dan pengobatan. 

Manfaat Daun Bidara

1. Membersihkan Jerawat

Jerawat tidak jarang membuat seseorang menjadi kurang percaya diri. Anda dapat menyembuhkan jerawat dengan bahan-bahan herbal, salah satunya yaitu lakukan perawatan masker bidara.

Jerawat
Photo credit: Wikimedia.org

Pada tulisan berjudul Jerawatan? Jangan Khawatir, Cobalah Masker Bidara! -- Zonamania.com menyebutkan bahwa daun bidara terbukti ampuh sebagai masker untuk menghilangkan jerawat.

Daun bidara berwarna hijau mengkilat di bagian atas, dan pada bagian bawahnya bewarna agak keputihan atau cokelat karat.

Daun bidara mengandung senyawa antibakterial yang bekerja untuk melawan serangan penyakit. Daun bidara sejak dahulu sudah digunakan untuk menjaga kesehatan tubuh.

Daun bidara dapat diracik sebagai jamu herbal, Anda bisa menumbuk daun biadara dan dilarutkan dengan air, lalu digunakan untuk pengobatan luar untuk mengatasi masalah pada kulit, diantaranya jerawat dan jamur pada kulit.

Terdapat resep khsusus untuk mengobati jerawat dengan daun bidara. Khasiat daun bidara ini bisa anda manfaatkan untuk dijadikan masker pada kulit wajah.

Penggunaan daun bidara sebagai masker wajah ini bermanfaaat untuk membersihkan kulit dari kotoran, membersihkan jerawat, dan mencegah  kulit dari kerusakan yang diakibatkan jerawat.

Untuk orang yang memiliki jenis kulit berminyak akan rentan terkena jerawat di wajah. Masalah jerawat dapat menyebabkan kerusakan kulit wajah. Oleh karena itu, manfaatkan masker daun bidara ini.

Berikut langkah-langkah membuat masker bidara:
  1. Siapkan beberapa lembar daun bidara, lalu bersihkan dengan air mengalir.
  2. Lalu tumbuk halus dan masukkan ke dalam mangkuk.
  3. Tambahkan sedikit air ke dalam mangkuk tersebut.
  4. Setelah berbentuk seperti pasta kental, maka oleskan pada kulit wajah (sebagai masker).
  5. Setelah selesai mengoleskan, maka diamkan hingga masker wajah mengering.
  6. Lalu bilas wajah dengan air bersih (tanpa sabun). 

Manfaat masker daun bidara ini untuk kehalusan kulit, serta membantu membersihkan jerawat di wajah.

Namun ingat, menghilangkan jerawat dengan daun bidara tidaklah instan, butuh proses dan ketekunan.

2. Mencegah Diabetes

Pada buku berjudul Mukjizat Herbal Dalam Al Quran Volume 1 oleh Muhammad Hatta A.Fattah (Penerbit: Mirqat), di halaman 183-184 menyebutkan bahwa daun bidara tidak hanya dimanfaatkan untuk memandikan jenazah dan mandi haidh, namun daun bidara memiliki khasiat untuk pengobatan berbagai jenis penyakit, diantaranya malaria, diare, dan kencing manis.

Daun bidara juga dapat untuk menguatkan rambut, menghilangkan kotoran (daki), membersihkan kulit dan melembutkannya, dan menyembuhkan luka.

Penggunaan daun bidara yang nenakjubkan mafaatnya adalah untuk mencegah munculnya diabetes. Kandungan senyawa dalam daun bidara kering bekerja secara efektif untuk melindungi tubuh dari kerusakan sistem pengaturan kadar gula.

Cek Kadar Gula Darah
Photo credit: Health.mil

Terjadinya diabetes karena tubuh tidak mampu mengatur kadar gula dalam darah, hal lainnya karena kerusakan sistem insulin dalam tubuh, masalah ini bisa berpotensi menimbulkan komplikasi penyakit berupa penyakit ginjal dan jantung.

Daun bidara kering yang dikonsumsi seperti dalam bentuk teh bermanfaat untuk menstabilkan kembali kadar gula dalam darah, dan membantu melindungi sistem pengaturan produksi insulin di dalam tubuh.

Hal lainnya yang penting dilakukan agar terhindar dari penyakit diabetes adalah menjaga pola makan yang baik, sehat dan teratur. Selain itu, lakukan aktivitas fisik atau olahraga yang memadai dalam setiap harinya.

Dengan memanfaatkan bahan alami seperti daun bidara bermanfaat untuk mencegah terjadinya kenaikan gula darah atau diabetes, dimana juga daun bidara memiliki indeks glikemik yang rendah.

3. Mengobati Diare

Diare ditandai dengan encernya tinja yang dikeluarkan dengan frekuensi BAB yang lebih sering dibandingkan biasanya. Terjadinya diare biasanya akibat konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi bakteri, parasit ataupun virus.

Diare
Photo credit: Pixabay.com

Diare dapat berlangsung beberapa hari (umumnya), dan berpotensi bisa terjadi selama seminggu atau lebih dari itu.

Penderita diare bisa mengalami gejala seperti sakit perut singkat dengan tinja yang tidak terlalu encer, hingga bisa mengalami kram perut dengan tinja yang sangat encer.

Orang yang mengalami diare parah berpotensi juga mengalami demam dan kram perut hebat.

Terdapat beberapa jenis tanaman herbal yang berkhasiat untuk pengobatan diare, seperti buah sirsak, jambu klutuk, buah sawo, pisang klutuk, daun asam, daun bidara, dll.

Daun bidara memiliki khasiat untuk pengobatan diare. Minumlah teh daun bidara yang produknya sekarang ini mudah untuk ditemukan, bahkan sudah banyak dijual secara online.

Cara membuatnya juga sangat mudah, seperti membuat teh pada umumnya.

Apabila Anda mengalami diare, maka jangan menggunakan handuk atau peralatan makan yang sama dengan anggota keluarga lainnya.

4. Menyembuhkan Luka

Kandungan di dalam daun bidara memiliki sifat antiseptik. Sehingga daun bidara bisa Anda manfaatkan sebagai obat luar untuk luka bakar dan luka luar lainnya. Bahkan daun bidara ini dapat digunakan untuk pengobatan sariawan dan untuk kesehatan mulut secara umum.

Khusus bagi wanita, daun bidara dapat dimanfaatkan untuk kebersihan organ intim wanita.

Luka
Photo credit: Niams.nih.gov

Pentingnya kandungan antiseptik dalam daun bidara ini bermanfaat dalam mengobati luka gores atau lecet pada kulit tubuh, bahkan termasuk luka sariawan dan jerawat (hal ini mencangkup luka baru maupun luka lama).

Dengan khasiat daun bidara ini berguna untuk menyembuhkan luka dengan cepat dan melindungi dari serangan kuman.

Daun ini akan bekerja untuk membantu menghentikan pendarahan dan mengeringkan luka sehingga cepat pulih, serta mendorong proses regenerasi sel-sel kulit baru.

Anda bisa mencoba menaburkan tumbukan daun bidara diatas luka goresan maupun luka bakar yang dialami.

Daun bidara yang digunakan sebagai obat luka adalah daun bidara kering yang diolah menjadi bubuk.

Sediakan daun bidara, lalu campurkan dengan sedikit air di dalam sebuah wadah, sehingga bentuknya akan seperti pasta.

Lalu oleskan pasta ramuan tersebut pada bagian kulit yang terluka. 

Loading...

5. Membersihkan dan Melembutkan Kulit

Daun bidara memiliki kandungan yang bekerja sebagai antiseptik. Anda dapat memanfaatkan daun bidara untuk membersihkan tubuh dari kotoran yang sulit hilang.

Membersihkan Tangan
Photo credit: Pexels.com

Agar daki yang menempel di kulit bisa dibersihkan secara maksimal, maka manfaatkan daun bidara ini.

Selain itu, bahkan terdapat anjuran agar wanita membersihkan sisa darah haid menggunakan bidara, agar proses pembersihannya sempurna.

Menjaga kebersihan  bagian “intim” merupakan hal yang sangat penting, agar terhindar dari penyakit, jamur, dan bakteri pada bagian vital tersebut. Dimana salah satu masalah yang sering dialami oleh wanita adalah keputihan.

Sebenarnya keputihan merupakan hal yang wajar karena muncul secara alamiah tanpa bisa dicegah, hanya saja kebersihan pada bagian tersebut haruslah menjadi perhatian utama.

Jika ada sesuau yang tak beres pada daerah kewanitaan tersebut, maka Anda bisa memanaatkan air rendaman daun bidara ketika sedang membersihkan tubuh.

Penggunaan daun bidara ini bermanfaat untuk membersihkan kulit tubuh secara maksimal, membasmi jamur dan bakteri yang bersarang pada bagian tubuh, serta membuat kulit lebih lembut.

6. Meremajakan Kulit

Masalah munculnya tanda-tanda penuaan dini tidak jarang dikeluhkan banyak orang, terutama oleh kum wanita. Munculnya kerutan halus pada kulit ini seiring dengan pertambahan usia, namun yang menjadi masalah ketika tanda-tanda penuaan tersebut muncul terlalu cepat.

Daun bidara memiliki manfaat untuk membantu proses regenerasi sel-sel kulit baru, hal ini menjadikan kulit yang berkerut, kering maupun kusam akan bisa tergantikan dengan kulit yang lebih sehat dan indah.

Bahan alami daun bidara dapat dibuat sebagai masker, atau Anda bisa mencuci wajah dengan air yang direndam dengan daun bidara.

Pemanfaatan bahan alami daun bidara ini harus dilakukan secara rutin agar Anda benar-benar mendapatkan khasiatnya.

7. Merawat Kulit Kering

Kulit wajah yang kering menyebabkan seseorang akan beresiko terlihat kusam pada kulitnya, bahkan kulit terlihat seperti tidak terawat. Sehingga bisa membuat tidak percaya diri.

Bagi Anda yang memiliki kulit kering maka harus rajin melakukan perawatan kulit, terutama kulit wajah. Anda bisa memanfaatkan daun bidara, berikut di bawah ini langkah-langkahnya:
  1. Siapkan daun bidara yang masih hijau dan segar, lalu cuci bersih, dan hancurkan.
  2. Lalu campurkan dengan sedikit air, sehingga membentuk seperti pasta.
  3. Lalu aplikasikan sebagai masker pada bagian wajah. Anda juga bisa mengaplikannya pada tangan dan kaki.
  4. Diamkan beberapa saat, agar meresap ke kulit.
  5. Lalu barulah membersihkan kulit kembali dengan air hangat.
  6. Lalu Anda juga bisa setelahnya memberikan pelembab sesuai dengan jenis kulit.

Lakukan perawatan alami ini secara rutin. Agar memperoleh manfaat ebih efektif, masker tersebut dicampur dengan madu atau perasan jeruk lemon.


8. Mencegah Dampak Buruk dari Paparan Sinar UV

Kulit yang sering terpapar sinar UV, apalagi tanpa perlindungan sunblock di bawah terik matahari, maka akan berdampak buruk pada kulit, seperti kulit terlihat lebih kusam, berminyak, bahkan memicu tanda penuaan dini.

Siang Hari Bolong di Jalanan
Siang Hari Bolong di Jalanan | Photo credit: Wikimedia.org

Terlalu lama berada di bawah sinar matahari langsung akan menyebabkan munculnya bintik-bintik hitam pada wajah dan kulit tubuh secara umum, bahkan yang terburuk dari dampak paparan sinar UV adalah radikal bebas.

Bahaya radikal bebas yaitu memicu penuaan dini, gangguan kesehatan, hingga yang sangat buruk adalah kanker kulit.

Salah satu hal yang disarankan adalah memanfaatkan daun bidara, Anda bisa menjadikannya sebagai masker kulit, yang bermanfaat untuk kesehatan dan keindahan kulit.

Lakukan penggunaan daun bidara ini sebanyak 3 kali dalam seminggu, yang memberikan manfaat bagi kulit Anda.

Adapun pada dasarnya, Anda tidak boleh terlalu lama berada di bawah sinar matahari langsung, apalagi saat matahari sedang terik-teriknya seperti jam 12 siang.

9. Meringankan Luka Bakar

Luka bakar bisa terjadi di mana saja, mereka yang profesinya berhubungan dengan api dan sumber panas lainnya berpotensi terkena masalah ini, seperti koki, tukang las, petugas listrik, pekerja pabrik yang menggunakan api listrik, dll.

Selain itu, tidak jarang kasus luka bakar yang terjadi akibat ketidaksengajaan, seperti terkena cipratan minyak maupun air panas saat memasak, dll.

Palang Merah Indonesia (PMI) mendefinisikan luka bakar merupakan keseluruhan cedera yang terjadi akibat paparan suhu tinggi. Berikut penyebab luka bakar:
  • Panas (suhu di atas 60°C), misalnya: api, uap panas, benda panas.
  • Listrik, contoh: listrik rumah tangga, petir.
  • Radiasi, contoh: ultraviolet (sinar matahari), bahan radio aktif.
  • Kimia, contoh: air aki (zuur).

Masalah luka bakar ini membuat tidak nyaman, apalagi jika bekas lukanya tidak hilang setelah sekian lamanya. Untuk mengatasi masalah luka bakar ini, Anda bisa memanfaatkan daun bidara.

Daun bidara yang masih segar memiliki efek mendinginkan pada kulit, yang akan memberikan manfaat ketika diterapkan pada luka bakar.

Kandungan senyawa dalam daun bidara membantu untuk memulihkan dan mencegah luka bakar membekas pada kulit.

Kandungan di dalam daun bidara juga bekerja sebagai anti-bakteri dan mempercepat proses perbaikan sel-sel yang rusak akibat luka bakar.

Gunakan beberapa lembar daun bidara segar, lalu cuci bersih dan tempelkan pada kulit yang mengalami luka bakar.

Sensasi dingin yang dimiliki daun bidara akan membuat rasa sakit akibat luka bakar menjadi berkurang.

10. Menyehatkan dan Menguatkan Rambut

Tentunya kita ingin memiliki rambut yang kuat, hanya saja beberapa faktor seperti gaya hidup, kondisi cuaca dan lainnya seringkali menyebabkan terjadinya kerontokan rambut yang tidak wajar.

Rambut
Photo credit: Pixabay.com

Sangat penting agar Anda memperhatikan dan merawat rambut secara rutin, hal ini agar rambut menjadi selalu sehat, kuat dan tidak mudah rontok. Anda bisa melakukan perawatan alami menggunakan daun bidara.

Rebuslah daun bidara dengan air secukupnya, lalu air rebusan tersebut ditunggu hingga mendingin, setelah itu aplikasikan ke kulit kepala (seperti halnya hair tonic).

Daun herbal ini memberikan manfaat besar bagi kesehatan rambut. Kandungan di dalam daun bidara juga berkhasiat untuk melembabkan rambut, mencegah kerontokan, memperindah rambut dan membantu kesuburan rambut.

Untuk metode penggunaan lainnya, haluskan daun bidara ini lalu gunakan sebagai hair mask.

loading...

11. Untuk Ruqyah dan Mengobati Sihir

Pada tulisan berjudul Mengobati Kesurupan dengan Daun Bidara -- Konsultasisyariah.com oleh Ustadz Ammi Nur Baits (beliau adalah Alumni Madinah International University, Jurusan Fiqh dan Ushul Fiqh).

Ruqyah Syari'yah
Photo credit: Terapi-albarokah.blogspot.com

Disebutkan bahwa tidak dijumpai adanya dalil dari al-Quran ataupun hadis yang menjelaskan tetang penggunaan daun bidara untuk mengobati sihir dan kesurupan jin (syaiton).

Adapun yang dijumpai dalam hadis yaitu mengenai khasiat daun bidara untuk membersihkan tubuh dari kotoran yang susah dihilangkan. Penggunaannya untuk membersihkan bekas haid bagi wanita, dan untuk memandikan jenazah.

Walaupun tidak ditemukan dalilnya dari Al-Qur’an dan Hadist tentang hubungan daun bidara dengan pengobatan akibat sihir dan kesurupan, namun para ulama memahami bahwa kajian pengobatan sihir termasuk ke dalam kategori pembahasan at-Tadawi (pengobatan), dan bukan kajian ibadah.

Sehingga, selama tidak memakai media/benda yang dilarang oleh agama dan juga terbukti mujarab (bisa mengobati), maka penggunaan media semacam ini dibolehkan.

Syaikh Ibnu Baz pernah memberikan paparan mengenai pengobatan sihir, seperti yang terdapat di Majmu’ Fatawa Ibnu Baz, 3/279, beliau berkata:

Diantara cara mengobati sihir, dia bisa mengambil 7 lembar daun bidara hijau, lalu ditumbuk dengan batu atau semacamnya, lalu ditaruh di ember, kemudian dicampur air yang cukup untuk mandi. Kemudian dibacakan ayat kursi, al-kafirun, al-ikhlas, al-falaq, an-Nas…. (beliau menyebutkan beberapa ayat lainnya).

Ada banyak dampak sihir, salah satunya (seperti yang dijelaskan di di Majmu’ Fatawa Ibnu Baz, 3/279) yaitu sihir yang menyebabkan para suami terhalangi sehingga tidak bisa berhubungan badan.

Keterangan lainnya disampaikan Syaikh Abdullah Aljibrin, beliau berkata:

Saya pernah meruqyah anggota keluarga dan orang-orang dekat saya yang tidak bisa melakukan hubungan dengan istrinya akibat sihir. Saya ruqyah mereka dengan memakai beberapa lembar daun bidara seperti yang disebutkan Ibnu Katsir, dan membacakan beberapa ayat al-Quran, dan dengan izin Allah sembuh.  (as-Shawaiq al-Mursalah fi at-Tashaddi lil Musya’widzin wa as-Saharah)

Penjelasan lainnya dari Syaikh Abdul Aziz ar-Rajihi, dalam menanggapi sebagian orang yang melarang penggunaan daun bidara untuk mengobati sihir karena tidak ada dalil.

Syaikh menjelaskan bahwa menghilangkan sihir dengan doa-doa yang disyariatkan atau dengan pengobatan yang mubah, hukumnya boleh.

Dimana daun bindara termasuk sesuatu yang mubah. Apabila ada manfaatnya seperti untuk mengobati sihir atau yang lainnya, maka tidak masalah menggunakannya.

12. Memandikan Jenazah

Sebagian sunnah (ajaran Nabi Muhammad) yang jarang dijumpai saat ini adalah penggunaan daun bidara dalam mamandikan jenazah. Hendaknya sunnah ini kembali dihidupkan agar memperoleh keberkahan.

Keranda Mayat
Gambar: Keranda Mayat

Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma tentang orang yang jatuh dari ontanya lalu meninggal dunia, Nabi Muhammad shollallahu‘alaihi wa‘ala alihi wasallam bersabda:

اغْسِلُوْهُ بِمَاءٍ وَسِدْرٍ وَكَفِّنُوْهُ فِي ثَوْبَيْنِ.

“Mandikanlah dia dengan air yang dicampur daun bidara dan kafanilah dengan dua baju”. (HR. Bukhary :1719)

Ketika Zainab, putri Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam meninggal dunia, yang bertugas untuk memandikannya adalah Ummu Athiyah radhiyallahu ‘anha.

Maka Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan Ummu Athiyah,

اغْسِلْنَهَا ثَلاَثًا أَوْ خَمْسًا أَوْ أَكْثَرَ مَنْ ذَلِكَ إِنْ رَأَيْتُنَّ ذَلِكَ بِمَاءٍ وَسِدْرٍ

“Cuci jenazahnya 3 kali, 5 kali, atau boleh lebih dari itu, apabila menurutmu dibutuhkan maka dengan air dan daun bidara.” (HR. Bukhari 1253)

Jelas dari pemaparan kedua buah hadits tersebut, merupakan suri tauladan dari Nabi Muhammad shollallahu‘alaihi wasallam untuk menggunakan daun bidara dalam memandikan jenazah, baik itu jenazah lelaki maupun wanita.

13. Mandi Haidh

Penggunaan daun bidara juga dianjurkan untuk wanita yang mengalami haid. Nabi shallallahu‘alaihi wa sallam memerintahkan wanita yang membersihkan sisa darah haid, agar menggunakan bidara.

Setelah selesai haidh maka seorang wanita harus bersuci yang dikenal dengan sebutan mandi haid

Ilustrasi Mandi Haidh
Photo credit: Pexels.com

Dilansir dari laman Muslimah.or.id, bahwa haid adalah salah satu najis yang menghalangi wanita untuk melaksanakan ibadah seperti puasa dan sholat. Sehingga setelah selesai haidh harus melakukan mandi haid. Agar ibadah diterima Allah, melaksanakannya juga harus sesuai tuntunan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam.

Rasulullah menjelaskan tentang tata cara mandi haid dalam hadits yang diriwayatkan oleh Muslim dari ‘Aisyah Radhiyallahu ‘Anha bahwa Asma’ binti Syakal Radhiyallahu‘anha bertanya kepada Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam tentang mandi haidh, maka beliau bersabda:

 “Salah seorang di antara kalian (wanita) mengambil air dan sidrahnya (daun pohon bidara) kemudian dia bersuci dan membaguskan bersucinya, kemudian dia menuangkan air di atas kepalanya lalu menggosok-gosokkannya dengan kuat sehingga air sampai pada kulit kepalanya, kemudian dia menyiramkan air ke seluruh badannya, lalu mengambil sepotong kain atau kapas yang diberi minyak wangi kasturi, kemudian dia bersuci dengannya. 

Maka Asma’ berkata: “Bagaimana aku bersuci dengannya?”

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Maha Suci Allah”

Maka ‘Aisyah berkata kepada Asma’: “Engkau mengikuti (mengusap) bekas darah (dengan kain/kapas itu).”

Syaikh Mushthafa Al-‘Adawy berkata: “Wajib bagi wanita untuk memastikan sampainya air ke pangkal rambutnya pada waktu mandinya dari haidh baik dengan menguraikan jalinan rambut atau tidak. Apabila air tidak dapat sampai pada pangkal rambut kecuali dengan menguraikan jalinan rambut maka dia (wanita tersebut) menguraikannya -bukan karena menguraikan jalinan rambut adalah wajib- tetapi agar air dapat sampai ke pangkal rambutnya, Wallahu A’lam.”

Ketika Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

“Salah seorang di antara kalian (wanita) mengambil air dan sidrahnya (daun pohon bidara)...”

Maka yang dimaksud sidrahnya adalah daun bidara, atau boleh juga digunakan pengganti sidr seperti sabun dan semacamnya.

Sumber lengkap: Majalah As Sunah Edisi 04/Th.IV/1420-2000

14. Menghilangkan Bau Ketiak dan Keringat

Dr Muhammad Arifin Badri (beliau adalah lulusan S3 Universitas Islam Madinah) di dalam tulisannya berjudul Wuih! Bau Banget Keringatnya -- Arifinbadri.com, menjelaskan bahwa daun bidara dapat dimanfaatkan untuk menghilangkan bau ketiak.

Ilustrasi Bau Ketiak
Photo credit: Shutterstock.com

Jika Anda sedang mengalami masalah bau ketiak yang kurang sedap, jangan kawatir karena insyaAllah ada cara mudah dan manjur untuk mengatasinya.

Caranya, siapkan beberapa helai daun bidara, lalu remas-remas supaya menjadi lebih lunak, kemudian tinggal digosokan ke ketiak, lakukan saat mandi.

Dengan melakukan ini, Insya Allah nantinya bau ketiak dan keringat akan menghilang.  Hal ini wajar jika dari dulu daun bidara telah dianjurkan digunakan untuk mandi.

Bahkan Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam sudah memerintahkan kepada umatnya untuk menggunakan daun bidara untuk mandi, termasuk juga untuk memandikan jenazah.

Berikut manfaat daun bidara yang lainnya, hanya saja masih memerlukan penelitian atau penjelasan para ahli yang memadai:

15. Mengatasi Masalah Insomnia

16. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

17. Mencegah dan Mengurangi Depresi

18. Menjaga Kesehatan Lambung

19. Menurunkan Demam

20. Meningkatkan Nafsu Makan

21. Mencegah Kanker & Tumor

22. Mengobati Masalah Kardiovaskuler

23. Mengatasi Wasir

24. Mencegah Bakteri dan Virus

25. Menyehatkan Mulut

26. Meningkatkan Gairah Seksual

27. Mengatasi Ejakulasi Dini

28. Baik Untuk Tulang

29. Menjaga Kesehatan Gigi

30. Penurun tekanan darah tinggi

31. Menjaga Kesehatan Usus

32. Menyehatkan Sel Tubuh

33. Mengobati Malaria

Pemberitahuan
Bagi ibu hamil atau menyusui yang berencana untuk mengkonsumsi daun bidara, hendaknya terlebih dahulu berkonsultasi dengan dokter. Walaupun belum ada penelitian yang memadai mengenai efek samping pemakaian daun bidara untuk ibu hamil, namun disarankan untuk berkonsultasi.

Dalam penggunaan daun bidara segar atau yang berbentuk bubuk, harus menghindari kontaminasi dari terkena logam atau besi.

Manfaat Buah Bidara

Buah bidara diperjual-belikan sebagai buah segar, untuk dimakan langsung atau juga tidak jarang dijadikan minuman segar. Di sebagian daerah, buah ini dikeringkan ataupun dijadikan manisan.

Buah Bidara / Ziziphus Mauritiana / Jujube memilki gizi yang tidak boleh diremehkan. Buah ini juga enak dimakan dalam bentuk segar, bahkan mempunyai banyak kegunaan kuliner di berbagai negara.

Pada buku "Mukjizat Herbal Dalam Al Quran Volume 1" oleh Muhammad Hatta A.Fattah (Penerbit: Mirqat), di halaman 177 disebutkan bahwa rasa buah bidara umumnya pahit asam manis.

Ketika buah bidara berwama hijau, rasanya biasanya pahit keasaman.

Saat warna ranum kuning kemerahan dan kecoklatan bisa dipastikan rasanya manis, namun sentuhan asam masih dirasakan.

Bentuk buah bidara menyerupai anggur, tapi kulitnya tidak sekeras anggur.

Buah Bidara yang Muda
Buah Bidara yang Muda | Photo credit: Wikipedia.org

Buah Bidara Telah Masak yang Berjatuhan di Pasir Pantai
Buah Bidara Telah Masak yang Berjatuhan di Pasir Pantai | Photo credit: Wikipedia.org

Pada artikel berjudul Health Benefits of Jujube Fruit or Ber or Ziziphus Mauritiana -- Epainassist.com, menyebutkan bahwa buah Bidara penuh dengan vitamin dan mineral. Berikut adalah komposisi gizi rata-rata 100gm buah bidara (Ziziphus Mauritiana):
  • Karbohidrat 17g
  • Protein 0.8g
  • Lemak 0,07 g
  • Gula 10.5g
  • Kalsium 6mg
  • Fosfor ~ 6mg
  • Besi 0.15mg
  • Potassium 70mg
  • Sodium 1mg
  • Seng 0,01mg
  • Magnesium 3mg
  • Karoten 0,021 mg
  • Tiamin 0,024 mg
  • Riboflavin 0.038mg
  • Niacin 0,087mg
  • Asam sitrat 1,1 mg
  • Asam askorbat 75 mg
  • Flavonoid 

Karena dikemas dengan mineral dan vitamin, buah bidara memberikan manfaat penting untuk kesehatan tubuh, sistem peredaran darah, hingga penampilan kulit tubuh.

Mencegah Pilek dan Batuk. Buah bidara kaya akan vitamin A dan C yang bermanfaat untuk melindungi tubuh dari penyakit batuk dan pilek, ataupun penyakit akibat cuaca.

Menurunkan Tekanan Darah. Buah bidara kaya akan potasium dan vitamin B-kompleks yang terbukti khasiatnya untuk menurunkan tekanan darah tinggi.

Sifat Antioksidan. Buah bidara merupakan sumber antioksidan yang baik, yang bermanfaat untuk membantu proses peremajaan sel-sel tubuh, dan menjaga fungsi organ hati dan ginjal.

Kesehatan Kulit Tubuh. Kandungan antioksidan memberikan solusi penting untuk banyak masalah kulit. Buah bidara ini juga digunakan secara eksternal untuk mengatasi masalah kulit akibat sengatan matahari, kukit kering, dan keriput.

Mengobati Gangguan Pencernaan. Buah bidara secara alami mengobati berbagai gangguan pencernaan. Khasiatnya membantu dalam sekresi enzim, sehingga menjaga fungsi organ pencernaan agar selalu normal. Khasiatnya juga dapat mengobati sembelit jika digunakan dalam bentuk kering.

Meningkatkan Energi. Buah bidara menjadi sumber energi yang bagus. Mengonsumsinya dapat mengurangi kelelahan dan membantu menghasilkan tenaga atau energi untuk beraktivitas.

Memperkuat Otot, Tulang dan Gigi. Kandungan kalsium dan fosfor yang ditemukan di dalam buah bidara terbukti mampu mempromosikan penguatan otot tubuh, tulang dan gigi.

Membantu Penyembuhan Luka. Buah bidara mengandung beberapa asam amino penting yang bermanfaat dalam membantu sel tubuh membangun berbagai jenis protein yang penting untuk penyembuhan luka.

Menenangkan Sistem Saraf . Buah bidara memiliki khasiat untuk meredakan stres dan depresi, dengan cara membantu menenangkan sistem saraf tubuh. Konsumsi buah ini membantu untuk meredakan stres dan kecemasan, serta mengatasi masalah insomnia (susah tidur).

Meningkatkan Imunitas dan Kesehatan Jantung. Kandungan flavonoid yang ditemukan di dalam buah bidara bermanfaat untuk menangkal paparan radikal bebas dalam sistem peredaran darah penyebab jantung tersumbat dan gangguan kardiovaskular lainnya. 

Senyawa Flavonoid di dalam Buah Bidara memiliki fungsi anti-oksidan, anti-inflamasi dan anti-kanker yang baik. Hal ini bermanfaat sangat penting dalam menurunkan risiko pembentukan sel kanker yang berbahaya.

Manfaat Bagian Lainnya dari Tanaman Bidara (Ziziphus Mauritiana)

Akar pohon bidara dapat dimanfaatkan untuk membantu pertumbuhan rambut yang baik, serta mengurangi demam yang terbentuk karena penyakit lain seperti cacar air dan campak.

Pada buku Mukjizat Herbal Dalam Al Quran Volume 1 oleh Muhammad Hatta A.Fattah, di hal.183-185 disebutkan bahwa buah, biji, daun, kulit kayu, dan akar dari pohon bidara berkhasiat obat, terutama untuk membantu pencernaan dan sebagai tapat untuk luka.

Di Jawa, kutit kayu pohon bidara digunakan untuk menyembuhkan gangguan pencernaan, adapun di Malaysia tidak jarang digunakan sebagai obat sakit perut.

Perasan kulit batang pohon sidr dapat mencegah penyakit batuk berat dan mutah darah. Kutit, ranting dan batang pohon bidara bisa dimanfaatkan dalam mengobati demam.

28 Cara Menghilangkan Kutu Rambut dan Telurnya (Metode Alami & Modern)

Baik pria maupun wanita tentunya merasa sangat terganggu dengan kutu rambut. Anda juga akan malu untuk menggaruk-garuk rambut / kepala saat ...